Kamis, 11 September 2025

Donor Darah Suka Rela di SMK Negeri 7 Semarang

Donor darah sukarela adalah kegiatan kemanusiaan di mana seseorang menyumbangkan darahnya tanpa mengharapkan imbalan, untuk membantu orang lain yang membutuhkan. Kegiatan ini di bawah naungan Palang Merah Indonesia (PMI) dan memiliki banyak manfaat, baik bagi penerima maupun pendonor. P
ada hari ini - Kamis, 11 September 2025, PMR STEMBA bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang melaksanakan kegiatan Donor Darah Sukarela (DDS). Kegiatan ini disambut dengan sangat antusias oleh warga sekolah. Hal tersebut terlihat dari banyaknya peserta yang mendaftarkan diri untuk mendonorkan darahnya.

Tercatat jumlah pendonor yang hadir melebihi target, namun dari pihak PMI hanya membawa 50 kantong darah. Dengan keterbatasan tersebut, akhirnya hanya 50 kantong darah yang berhasil terkumpul tanpa mengurangi semangat dan kepedulian para peserta tetap luar biasa. Dan akan ditindak lanjuti pada kegiatan serupa di periode yang akan datang.

Kegiatan DDS kali ini bukan hanya menjadi ajang kepedulian sosial, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi siswa dan warga sekolah tentang pentingnya berbagi dan membantu sesama melalui donor darah.

Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut.
Pendaftaran calon pendonor darah

Pemeriksaan darah

Antri pelayanan donor darah

Pelaksanaan donor darah

Kepala Sekolah - Drs. Luluk Wibowo, S.ST., M.T. berkenan menyaksikan Donor Darah Sukarela

Kontributor :
Nadine Zaskia Zafira - XII SIJA 2

Selasa, 02 September 2025

Siswa Menerima Pelayanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dari Puskesmas Pandanaran Semarang Tahun 2025

Pemeriksaan/Cek Kesehatan Gratis (CKG) Anak Sekolah adalah program nasional dari Kementerian Kesehatan RI untuk meningkatkan kesehatan siswa usia 7-17 tahun melalui deteksi dini faktor risiko dan penyakit. Dimulai sejak Juli 2025 di sekolah masing-masing, pemeriksaan ini mencakup status gizi, mata, telinga, tekanan darah, gigi, dan kesehatan mental, yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas. Orang tua dapat mendaftarkan anak melalui aplikasi SATUSEHAT atau WhatsApp Kemenkes, serta perlu mengisi data diri pada sistem.

Pemeriksaan meliputi berbagai aspek, antara lain : 
  1. Status gizi (pengukuran tinggi dan berat badan)
  2. Kesehatan mata dan telinga
  3. Kesehatan gigi dan mulut
  4. Tekanan darah dan tanda vital lainnya
  5. Deteksi anemia, gangguan tumbuh kembang, dan penyakit tidak menular lainnya
  6. Status mental
  7. Riwayat imunisasi
  8. Kesehatan reproduksi (untuk usia yang lebih tua)
Seiring dengan hal tersebut, maka mulai tanggal 01 s.d. 04 September 2024 dijadwalkan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bagi seluruh siswa kelas X dan kelas XI. Kegiatan bertempat di Aula bersama Puskesmas Pandanaran Semarang dibantu Anggota PMR Wira Stemba. Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut.
Siswa secara bergiliran antri untuk dapat dilayani petugas Puskesmas

Siswa dicek data yang sudah diisi secara mandiri pada aplikasi

Siswa menuju petugas Puskesmas untuk diperiksa kesehatannya

Siswa menuju petugas Puskesmas untuk diperiksa kesehatannya

Salah satu aspek pemeriksaan oleh petugas Puskesmas

Siswa menerima penjelasan petugas Puskesmas terkait rangkuman hasil pemeriksaan

Senin, 25 Agustus 2025

Berpartisipasi Sebagai Salah Satu Lokasi Pelaksanaan Program Pemerintah Makan Bergizi Gratis Tahun 2025

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan inisiatif pemerintah Indonesia untuk meningkatkan gizi dan kesehatan masyarakat, khususnya anak sekolah, dengan memberikan makanan bergizi dan seimbang untuk melawan stunting, meningkatkan kecerdasan, dan menggerakkan perekonomian lokal melalui UMKM dan petani. Program ini ditujukan untuk siswa PAUD hingga SMA sederajat dan juga ibu hamil dan menyusui sebagai penerima manfaat di seluruh Indonesia. 

Tujuan utama MBG adalah:
  1. Meningkatkan gizi anak : Memastikan anak-anak Indonesia mendapatkan asupan gizi yang sehat dan seimbang untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. 
  2. Melawan stunting : Mengurangi angka stunting di Indonesia, yang berdampak langsung pada kecerdasan dan produktivitas di masa dewasa. 
  3. Meningkatkan kualitas SDM : Membangun generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan kuat untuk masa depan. 
  4. Menggerakkan ekonomi lokal : Membuka lapangan kerja melalui UMKM dan dapur pelayanan gizi, serta mendukung petani lokal dengan penggunaan pangan lokal. 
Seiring dengan hal tersebut, maka terhitung mulai tanggal 25 Agustus 2025 SMK Negeri 7 Semarang menjadi salah satu satuan pendidikan yang menerima manfaat dari program MBG tersebut. Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut.
Armada pengantar MBG sampai di lokasi yang berisi 1.050 paket sekali angkut.

Paket MBG diturunkan dari armada

MBG menunggu distribusi

Perwakilan kelas laporan ke petugas MBG

Perwakilan kelas menerima paket MBG

Perwakilan kelas siap mendistribusikan MBG ke kelas

Salah satu menu MBG

Paket MBG sudah sampai ke tiap siswa

Rabu, 20 Agustus 2025

Berpartisipasi Pada Kegiatan HUT Jawa Tengah Ke-80 Tahun 2025

P
eringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Tengah akan dimeriahkan dengan berbagai acara untuk masyarakat. Kegiatan yang akan dilaksanakan pada pada 18-24 Agustus 2025 itu tersebar di tiga kabupaten/kota, yaitu Batang, Jepara, dan Kota Semarang. Kegiatan di Kota Semarang meliputi Pameran/Expo UMKM, Kuliner, dan Jamu yang diselenggarakan 20-22 Agustus 2025, di Halaman Kantor Gubernur dan DPRD Jawa Tengah yang beralamat di Jl. Pahlawan No.9, Kel. Mugassari, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang, Jawa Tengah, 50249. 

Pada tanggal 20 Agustus 2025, siswa-siswi SMK Negeri 7 Semarang berkesempatan berpartisipasi sebagai peserta pada kegiatan yang digelar di Halaman Kantor Gubernur dan DPRD Jawa Tengah. Salah satu agenda kegiatan adalah Talkshow yang diikuti oleh Perwakilan Pengurus OSIS sejumlah 10 siswa bersama 1 orang guru pendamping dengan tema  "Cerdas Kelola Uang Sejak Muda : Kenali Investasi Syariah" dengan nara sumber dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Tengah. Berkenan mendampingi adalah Guru Bimbingan Konseling - Retno Yolanda Prasinta S.Pd. Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut. 
Suasana mengikuti kegiatan

Suasana mengikuti kegiatan

Foto Bersama di akhir kegiatan

Minggu, 17 Agustus 2025

Upacara HUT Kemerdekaan RI Ke-80 tahun 2025

S
MK Negeri 7 Semarang telah mengadakan  upacara  HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-80 pada Minggu, 17 Agustus 2025. Upacara berlangsung di lapangan SMK Negeri 7 Semarang dengan penuh khidmat dan diikuti oleh seluruh guru, tenaga kependidikan, serta siswa-siswi SMK Negeri 7 Semarang. Adapun tema peringatan HUT RI ke-80 tahun ini adalah “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.” Tema tersebut menjadi pengingat bahwa pentingnya kita untuk menjaga  semangat persatuan dan mengedepankan  sikap toleransi, merupakan kunci utama dalam menjaga kedaulatan dan mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Berkenan menjadi Inspektur Upacara adalah Kepala Sekolah - Drs. Luluk Wibowo, S.ST., M.T. Upacara berjalan dengan tertib dan penuh semangat kebangsaan. Seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari pengibaran bendera Merah Putih, pembacaan teks proklamasi, hingga menyanyikan lagu-lagu kebangsaan, dilakukan dengan penuh rasa nasionalisme.

Usai kegiatan upacara dilanjutkan Tasyakuran yang diikuti oleh seluruh guru dan tenaga kependidikan bertempat di Ruang Sidang Atas. Tasyakuran ditandai dengan pemotongan Tumpeng Kemerdekaan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan diserahkan kepada guru senior pengampu mata pelajaran Ilmu Pengetahuan ALam dan Sosial (IPAS) - Dra. Sri Sutarti, M.Si. Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut.

Ucapan dari perwakilan Konsentrasi Keahlian

Ucapan dari Perwakilan Unit Kegiatan Sekolah