Fakta di lapangan masih banyak lulusan SMK yang belum mendapatkan pekerjaan. Faktor utama penyebab tingginya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tersebut disebabkan kualitas sekolah yang belum merata, baik fasilitas praktik, guru produktif yang profesional, ketersediaan industri yang relevan maupun dalam hal pengelolaan sekolah. Lulusan yang kurang beruntung tersebut memiliki kompetensi yang masih terbatas dan belum tuntas, sehingga diperlukan penguatan kompetensi agar mereka bisa sejajar dengan lulusan sekolah yang berkualitas dan kompetensinya relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Direktorat SMK melalui program Fasilitasi Siswa SMK Yang Mendapatkan Retooling Pelatihan Kerja, mendorong lulusan yang belum mendapatkan pekerjaan untuk meningkatkan kompetensinya di SMK unggul yang berada di wilayahnya. Program ini terbuka bagi semua lulusan SMK tahun pelajaran 2020. Peningkatan kompetensi dapat dilakukan secara praktik luring (offline), daring (online), dan kombinasi antara pembelajaran luring untuk praktik dan pembelajaran daring untuk teoritik.
Atas dasar itulah, maka SMK Negeri 7 Semarang mengadakan Tahapan Seleksi bagi tamatan SMK yang berminat dan telah mendaftar untuk ikut di Program Retooling Pelatihan Kerja. Program tersebut sebagai upaya peningkatan kualitas kompetensi lulusan SMK agar relevan dengan kebutuhan Industri, Dunia Usaha, dan Dunia Kerja (IDUKA), sehingga meningkatkan tingkat keterserapan lulusan SMK di IDUKA baik dalam maupun luar negeri.
Seleksi dilaksanakan dari tanggal 14 s.d. 18 September 2020. Bertempat di Ruang LSP P1 SMK Negeri 7 Semarang.
Berikut sebagian cuplikan liputan kegiatan tersebut.
Peserta Seleksi mengisi Daftar Hadir
Peserta seleksi mengikuti wawancara kesiapan
Peserta seleksi diberikan disinfektan menggunaan hand sanitazer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar